Dear mba Deby,
Saya wanita, usia 24 tahun. Tinggi 165 centimeter, dengan berat badan 52 kilogram. Menjelang haid, nafsu makan saya meningkat drastis. Habis makan sepertinya perut tidak merasa kenyang sama sekali. Apalagi, pada malam hari saya merasakan lapar dua kali lipat. Saya belum bisa tidur bila belum ngemil.
Pertanyaan saya, apa yang harus saya lakukan dengan kebiasaan saya ini? Karena saya mempunyai genetis gemuk, ayah dan ibu saya gemuk. Dulu dari kecil sampai kuliah saya juga gemuk.
Thanks.
ikhe dwi gus handayani [ikhe_hope@yahoo.com]
Jawaban:
Dear Ikhe,
Jika Ikhe merasa gemuk sejak kecil, bukan berarti masalah tersebut tak bisa diatasi. Menurut penelitian ada dua sebab terbesar "gemuk sekeluarga", yaitu faktor kebiasaan makan yang sama dan faktor genetik.
Faktor genetik yaitu hormonal yang sama, artinya bisa saja kekurangan atau ketidakseimbangan. Hal tersebut dapat diatasi dengan berkonsultasi ke dokter anti-aging.
Saat ini di Perfect Beauty Anti-Aging Centre kami memiliki CAATS (Computer anti-aging screen touch), di mana setelah konsultasi Ikhe dapat langsung menggunakan CAATS ini sehingga diagnosa jadi lebih akurat dan kita jadi tahu hormon mana yang harus diprioritaskan pemeriksaan dan terapinya.
Mengenai rasa lapar menjelang haid, lagi-lagi masalah perubahan hormon. Caranya adalah menyeimbangkan kondisi hormonal, tapi kalau belum sempat, ada cara praktis yaitu pilih makanan sehat saja jika sedang lapar semisal buah kesukaan, jus buah segar, pisang kukus, minuman segar campuran beberapa macam buah, dan sebagainya.
Makan malam sebaiknya jangan lebih dari tiga jam sebelum tidur, kalau lebih biasanya lapar lagi. Selamat memiliki tubuh sehat dan ramping.
Salam manis
Dr Deby Susanti Vinski
Co Founder & PR Indonesian Anti-Aging Society
Pemilik Franchise Perfect Beauty Aesthetics & Anti Aging Clinic
Jalan Mirah Kencana Nomor 48 Permata Hijau, Jakarta Barat
(nsa)
